Selasa, 26 September 2017

Pengertian dan jenis proyektor sinema digital










dalam blog ini saya akan menjelaskan sedikit tentang sinema digital

apa sih sinema digital?

Sinema Digital adalah sebuah tayangan/video yang menggunakan teknologi modern sehingga gambar yang dihasilkan jauh lebih jernih dan kualitas suara yang lebih bagus. Di bandingkan dengan sinema konvensional yang masih menggunakan media pita seluloid dimana masih memiliki struktur visualisasi gambarnya berupa titik-titik dan menggunakan sistem suara surround, tetapi kualitas suara yang dihasilkan jauh berbeda dengan sinema digital. 
Selain itu dari segi proyektor yang digunakan digital sinema memiliki dua jenis proyektor yaitu proyektor DLP (Digital Light Processing) dan DCI (Digital Cinema Initiative). Proyektor DLP pertama kali dikembangkan oleh perusahaan Texas Instrument. Ada tiga pabrik yang telah memiliki lisensi untuk memproduksi teknologi sinema DLP yaitu Christie Digital Systems, Barco, dan NEC. Christie. Proyektor DLP memiliki resolusi 1280×1024 atau setara dengan 1.3 megapiksel. Selain itu ada proyektor DCI. Proyektor DCI dibuat oleh perusahaan Digital Cinema Initiatives yang dibentuk pada Maret 2002 sebagai proyek bersama dari banyak studio gambar gerak. Proyektor ini memiliki dua jenis spesifikasi, yaitu 2K (2048×1080) atau setara 2.2 MP pada 24 atau 48 bingkai dan 4K (4096×2160) atau setara dengan 8.85 MP pada 24 bingkai per detik.

Teknologi penayangan sinema digital lainnya dibuat oleh perusahaan Sony dan diberi label teknologi "SXRD" . Proyektor-proyektor SXRD seperti SRXR210 dan SRXR220, menawarkan resolusi 4096x2160 (4K) dan memiliki piksel empat kali lebih banyak dari pada proyektor 2K. Proyektor sinema digital Sony juga memiliki harga yang kompetitif dengan proyektor DLP 2 K yang memiliki resolusi lebih rendah (2048x1080 atau setara dengan 2.2 megapiksel).








SUMBER

http://biyankati.blogspot.co.id/2015/10/pengertian-dan-perkembangan-teknologi.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Sinema_digital

Tidak ada komentar:

Posting Komentar